Tak semua dapat menikmati lebaran, bau toko pakaian, atau hidangan yang tersaji di meja makan. Ada dari mereka yang masih harus terus berjuang, melawan ketidak berdayaan. Ada dari mereka yang sendirian, jauh dari kebersamaan. Begitulah kenyataan, tak pernah seindah yang dibayangkan.
Aku mulai sering memejamkan mata, mematikan logika. Melihat tangisan tanpa air mata, melihat begitu banyak luka tanpa suara. Derita seakan tak pernah ada habisnya.
Ada begitu pertanyaan, tentang dimana keberpihakan Tuhan. Tentang Dia yang maha adil, maha pengasih dan juga maha penyayang. Aku mencari cari, hingga semakin aku tidak memahami.
Aku mencoba berpulang pada kesunyian, mencari cari Mu dalam Al Quran. Satu per satu aku mulai mendapatkan jawaban. Aku mulai menangis sejadi jadinya. Aku mulai memahami Mu, aku semakin merindukan Mu.
Aku ingin lebih sering melabuhkan diri pada sepi, Jauh bersembunyi dari dunia penuh ambisi. Aku menemukan jalan pulang...
Taqabbalallahu minna wa minkum
Shiyamana wa shiyamakum
Bagus Rochadi
05 Juni 2019
0 comments:
Post a Comment